SUMENEP, lensamadura.com – KM Wong Deso asal Brondong, Lamongan mengalami kecelakaan laut (laka laut) di sebelah barat perairan Masakambing, Masalembu, Sumenep, Senin, 8 Juli 2024.
Kepala UPP Kelas III Masalembu Rahmat Rahim membenarkan, bahwa kejadiaan nahas itu menimpa KM Wong Deso yang berisi 13 ABK termasuk nakhoda.
“KM Wong Doso tenggelam pada posisi kurang lebih 10 mil di sebelah barat perairan Masalembu,” kata Rahmat Rahim dalam rilis, Selasa, 9 Juli 2024.
Ia menerangkan, kronologi berawal saat KM Wong Deso bertolak dari pelabuhan Brondong, Lamongan untuk melaut dengan tujuan Pulau Lambau, Kalimantan Timur pada Sabtu, 6 Juli 2024 pukul 06.00 Wib.
Kemudian pada Senin, 8 Juli 2024 pukul 01.00 Wib KM Wong Deso menabrak batang kayu kurang lebih 10 mil di sebelah barat perairan Masakambing, Masalembu, yang mengakibatkan kebocoran di lambung kanan. Kapal pun terbalik dan tenggelam.
Dikatakan, informasi laka laut itu didapatkan saat pihaknya menerima laporan dari masyarakat setempat, bahwa pada Senin, 8 Juli 2024 sekira pukul 06.00 Wib salah satu nelayan lokal bernama Mat Na’am (55) menemukan kejadian laka laut yang dialami KM Wongso Deso.
“Kemudian, kami melakukan koordinasi dengan pihak koramil Masalembu untuk mengevakuasi dan meminta keterangan terhadap para korban terkait kejadian yang dialami,” katanya.
Pihaknya juga melakukan pengamanan dan penanganan awal ke lokasi dengan mendatangi rumah nelayan lokal Mat Na’am yang berhasil menyelamatkan seluruh ABK termasuk nakhoda KM Wong Deso.
“13 orang ABK termasuk nakhoda sempat dibawa Puskesmas terdekat. Tidak ada korban jiwa. Semuanya dalam keadaan sehat dan selamat,” tukasnya.
Perlu diketahui, saat ini KM Wong Deso berada di terminal penumpang pelabuhan Masalembu. (*/rif)