SUMENEP, lensamadura.com – Ratusan penumpang mudik gratis diantar dua kapal dari pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya tujuan Pulau Masalembu Sumenep, Kamis 4 April 2024.
Yaitu kapal Sabuk Nusantara 92 dan Kapal kenavigasian KN Bima Sakti. Tapi ada 43 calon penumpang mudik gratis tidak bisa tertampung di dua kapal yang berangkat dari pelabuhan Tanjung Perak tersebut.
Akhirnya, 43 orang tersebut diangkut Bus Damri dari Surabaya ke pelabuhan Kalianget Sumenep. Setelah tiba di Kalianget, lalu diantarkan ke pulau Masalembu bersama penumpang lain dari Sumenep dengan tujuan yang sama. Total ada 99 penumpang mudik gratis naik kapal KN. Masalembo milik Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Tanjung Perak dari pelabuhan Kalianget Jum’at, 5 April 2024 pagi.
Informasi di atas disampaikan Azwar Anas Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Kalianget Sumenep usai melepas kapal menuju Masalembu.
“Saat 43 penumpang tidak tertampung semua di pelabuhan Tanjung Perak, Ksop Utama Tg Perak dan Distrik Navigasi Tg Perak koordinasi dengan Pemkab Sumenep guna mencari solusi,” kata pejabat yang belum genap sebulan menjabat Kepala KSOP Kalianget tersebut.
Akhirnya muncul solusi diantarkan menggunakan kapal milik negara tersebut. Sebab, memang disiapkan kapal cadangan antisipasi jika sewaktu-waktu terjadi lonjakan penumpang.
“Setelah diumumkan ada kapal cadangan yang akan berangkat dari Kalianget menuju Masalembu, banyak penumpang di Sumenep akan ikut. Kemudian disatukan dengan 43 calon penumpang yang dari Surabaya tersebut,” tuturnya lagi.
Menurut pejabat berwajah ramah tersebut, KN. Masalembo berangkat dari Kalianget pukul 09.16 Wib. Kondisi aman dan lancar. Cuaca cenderung baik saat pelepasan. (red)