PAMEKASAN, Lensa Madura – Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Maritim Cahaya Bunda Pamekasan tak hanya menjejali teori pembelajaran kepada taruna dan taruninya.
Sekolah yang beralamat di Jalan Raya Pasean, Tlontoraja, Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur ini, membekali keterampilan anak didiknya dengan cara magang.
Praktek kerja lapangan ini menggandeng PT. Boster Sidoarjo dan PT. PMMP Situbondo. Di PT. Boster pada gelombang pertama ada 10 taruna. Gelombang kedua 13 taruna.
Kepala SMK Maritim Cahaya Bunda Pasean, Pamekasan Annafatul Ulum dalam keterangan tertulisnya menyampaikan, para taruna itu melihat dan terlibat langsung kegiatan di perusahaan tempat magang.
“PT. Boster bergerak dari hulu ke hilir. budidaya pengolahan dan pemasaran perikanan. Para taruna belajar langsung berbagai proses diperusahaan tersebut,” jelasnya dalam keterangan tertulis yang diterima Lensa Madura Jum’at, 21 Januari 2022.
Untuk taruni atau pelajar putri, dikirim untuk magang ke PT. PMMP Situbondo. Ada 13 taruni praktek kerja di perusahaan pengelolaan, pengemasan perikanan yang tembus pasar internasional ini.
“Yaitu penjualan hasil perikanan sampai ke Amerika Serikat, Jepang, dan Kanada. SMK Maritim Cahaya Bunda bekerjasama dengan beberapa PT itu sampai 3 tahun ke depan,” urainya.
Sementara, hanya dua taruni magang di PT. SSI Pasean Pamekasan. Dengan tujuan memberi peluang kerja setelah mereka lulus.
Kegiatan kerja lapangan itu berlangsung mulai November 2021 sampai Januari 2022.
Sekedar diketahui, SMK Maritim Cahaya Bunda mengelola jurusan agrobisnis hasil perikanan dan kelautan.
SMK Cahaya Bunda Pasean, Pamekasan berada dibawah naungan Yayasan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Cahaya Bunda.
Mengelola pula Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS), Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Tunas Harapan.
Ketua Yayasan PKBM Cahaya Bunda, Raheli. Dia Pendiri sekaligus penggerak lembaga pendidikan di bawah naungan Yayasan PKBM Cahaya Bunda. (Yan)