Pemuda Islam Nusantara Peringati Nuzulul Quran, Wabup Sumenep: Pahala Surga

Pemuda Islam Nusantara Peringati Nuzulul Quran, Wabup Sumenep Pahala Surga
Wakil Bupati Sumenep Nyai Hj Dewi Khalifah saat sambutan (lensamadura.com/toifur)

SUMENEP, lensamadura.com – Pemuda Islam Nusantara (PIN) Legung Timur, Batang-Batang, Sumenep menggelar pengajian dan shalawatan dalam rangka memperingati Nuzulul Quran.

Kegiatan berlangsung di halaman masjid Abdullah Syechan Baghraf desa setempat. Turut hadir Wakil Bupati (Wabup) Sumenep Nyai Hj Dewi Khalifah, camat, Danramil, dan Kapolsek Batang-Batang, dan masyarakat umum.

Wabup Sumenep Nyai Hj Dewi Khalifah mengatakan, semoga Pengurus Pemuda Islam Nusantara (PIN) yang mengadakan kegiatan ini mendapatkan pahala surga.

Baca Juga :  FPR Gelar Mubes Ke-II dan Dialog Kemigasan

“Dan malam 27 Ramadhan ini semoga berbarengan dengan malam lailatur qadar serta menjadi malam istimewa yang diberkati Allah Swt,” kata wakil bupati yang akrab disapa Nyai Eva saat memberikan sambutan, Senin, 17 April 2023 malam.

Nyai Eva menegaskan, kegiatan pengajian sekaligus peringati Nuzulul Quran tersebut sebagai bentuk upaya meningkatkan ketakwaan dan mendekat diri kepada Allah Swt.

Baca Juga :  Hadiri Musrenbang Jatim, Ketua DPD RI: Rakyat Tidak Boleh Kalah dengan Oligarki

“Semoga masyarakat bisa lebih memperbanyak membaca Al-Quran dan mengerjakan kebaikan di bulan berkah ini,” doanya.

Sementara, Ketua PIN Legung Timur Ra Abbas menuturkan, melalui kegiatan tersebut, menjadi upaya bersama bagaimana mencintai Al-Quran serta mempersiapkan generasi muda yang berakhlakul karimah.

“Kita harus mencetak generasi muda yang lebih baik dari generasi kita sekarang,” kata Ra Abbas.

Baca Juga :  Direndam Banjir, Warga Minta Pemdes Legung Timur Sumenep Responsif

Ia mengajak masyarakat memperbanyak ibadah di bulan Ramadhan, agar mendapatkan pahala yang sebanyak-banyaknya, dan mendapatkan pahala yang berlipat ganda.

“Terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu mensukseskan kegiatan malam ini, semoga menjadi amal ibadah yang diterima oleh Allah Swt,” tandasnya.

Acara dilanjutkan tausiyah keagamaan yang diisi oleh penceramah kondang Ra Sa’dud Daroin asal Blumbungan Pamekasan, Madura. (pur/mr)

Dapatkan Berita Terupdate dari Lensa Madura di: