Nasional

KONI Jatim: Piala Soeratin U-17 Jadi Fondasi Pembinaan Sepak Bola Usia Muda

MALANG, LensaMadura.com – Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur, Muhammad Nabil, menilai Piala Soeratin U-17 PSSI Jatim sebagai tradisi penting dalam pembinaan sepak bola usia muda.

Menurutnya, ajang ini menjadi wadah rekrutmen pemain berdasarkan jenjang usia yang konsisten, sekaligus melahirkan talenta terbaik dari tingkat kabupaten/kota hingga provinsi.

“Dari perspektif KONI, kami berharap Piala Soeratin U-17 ini melahirkan pesepak bola terbaik yang nantinya bisa memperkuat Jawa Timur di PON. Fokus kami pada pembinaan agar muncul atlet yang memenuhi standar untuk masuk skuad,” kata Muhammad Nabil belum lama ini, Minggu, 10 Agustus 2025.

Ia juga mengapresiasi jalannya kompetisi yang berlangsung selama tiga bulan. Nabiel menyebut tim yang lolos hingga babak semifinal dan final memang layak menyandang gelar juara.

Lebih jauh, ia menilai Jawa Timur secara “hukum alam” sangat potensial menjadi lumbung pemain Timnas Indonesia karena intensitas dan jumlah kompetisi usia muda di provinsi ini termasuk yang terbanyak di Indonesia.

“Kegiatan ini bukan sekadar turnamen. Ada proses seleksi objektif, dari striker, bek, hingga pemain sayap, semua diuji di lapangan. Tradisi ini harus dipertahankan,” ujarnya.

Piala Soeratin U-17 PSSI Jatim tak hanya menjadi ajang bergengsi antar klub usia muda, tetapi juga menjadi fondasi kuat pembinaan sepak bola berjenjang di Jawa Timur.

Pada edisi 2025, Persebaya U-17 keluar sebagai juara setelah mengalahkan Gen-B Mojokerto dengan skor 1-0 di final yang digelar di Stadion Dirgantara Lanud Abdul Rahman Saleh, Malang, Sabtu, 9 Agustus 2025.

Sementara perebutan peringkat ketiga dimenangkan Persedikab Kediri yang menaklukkan PSIL Lumajang dengan skor 2-0 di hari yang sama. (kj/mr/adv)

Related Articles

Back to top button