Aktivis ALARM Keluhkan Pelayanan Puskesmas Legung, Ini Penyebabnya

Sabtu, 24 Desember 2022 - 16:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, lensamadura.com – Aktivis Aliansi Pemuda Reformasi Melawan (ALARM) Kabupaten Sumenep keluhkan pelayanan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Legung, Kecamatan Batang-batang, Kabupaten Sumenep.

Keluhan tersebut berupa pelayananan Puskesmas Legung yang dinilai kurang maksimal, dan dikeluhkan lamban memberikan pelayanan.

“Ada pasien dilayani lebih dulu karena faktor kekeluargaan,” kata aktivis ALARM Andriyadi, Jumat, 23 Desember 2022.

Andriyadi melanjutkan, pelayanan lab yang lamban hingga membutuhkan waktu hingga berjam-jam dengan alasan kehabisan alat.

“Kemarin ada salahsatu warga melakukan transaksi permintaan surat kesehatan untuk keperluan kerja, akan tetapi karena kosongnya alat untuk cek kolesterol, maka disuruh balik lagi besok lusa,” tambah Andriyadi.

Bahkan, warga tersebut juga sudah menunggu hasil lab cek darah hampir satu jam. Namun pegawai Puskesmas serta dokter malah melayani pasien yang baru datang.

Baca Juga :  Pengembangan Potensi Pertanian Madura Jadi Poin Penting MoU Antara UTM dan ITS

“Ini tidak etis, Mas” imbuhnya.

Ia berharap, Puskesmas Legung sebagai unit pelayanan kesehatan milik pemerintah Kabupaten Sumenep dapat memberikan pelayanan yang baik kepada semua pasien tanpa memandang status sosial dan faktor kekeluargaan.

“Semoga ini menjadi evaluasi bersama antara puskesmas dengan dinas terkait sehingga ke depan citra puskesmas Legung lebih baik lagi,” pungkasnya.

Baca Juga :  Pemkab Pamekasan Kembali Raih WTP, Ini yang ke-10

Sementara itu, Kepala Dinkes P2KB Kabupaten Sumenep Agus Mulyono menuturkan, persoalan tersebut akan dikomunikasikan kembali dengan Kepala Puskesmas (kapus) Legung.

“Saya telepon kapusnya, besok silahkan tanyakan langsung ke kepala Puskesmas Legung,” imbuhnya saat dihubungi lewat WhatsApp. (Pur)

Berita Terkait

Pemkab Pamekasan Kembali Raih WTP, Ini yang ke-10
Bismillah, Sumenep Belum Melayani Perbaikan Jalan Kabupaten Rusak Parah di Jalur Ini
Disnaker Sumenep Ajak Masyarakat Manfaatkan BPJS Ketenagakerjaan
Kepala Disdik Sumenep Launching Buku karya Guru SDN Pangarangan 3
Dinas Pendidikan Bangkalan Bakal Gelar Expo Pendidikan
KH Kholilurrahman Resmi Daftar Bacabup melalui Partai Demokrat Pamekasan
Dinkes P2KB Sumenep Dapat Bantuan 29 Unit Mobil Pusling dari Kemenkes RI
Bakesbangpol Sumenep Siap Kirim Perwakilan Paskibraka untuk Jatim

Berita Terkait

Jumat, 3 Mei 2024 - 20:38 WIB

Pemkab Pamekasan Kembali Raih WTP, Ini yang ke-10

Jumat, 3 Mei 2024 - 09:00 WIB

Bismillah, Sumenep Belum Melayani Perbaikan Jalan Kabupaten Rusak Parah di Jalur Ini

Kamis, 2 Mei 2024 - 20:56 WIB

Disnaker Sumenep Ajak Masyarakat Manfaatkan BPJS Ketenagakerjaan

Rabu, 1 Mei 2024 - 08:00 WIB

Dinas Pendidikan Bangkalan Bakal Gelar Expo Pendidikan

Selasa, 30 April 2024 - 22:02 WIB

KH Kholilurrahman Resmi Daftar Bacabup melalui Partai Demokrat Pamekasan

Selasa, 30 April 2024 - 17:48 WIB

Dinkes P2KB Sumenep Dapat Bantuan 29 Unit Mobil Pusling dari Kemenkes RI

Selasa, 30 April 2024 - 14:35 WIB

Bakesbangpol Sumenep Siap Kirim Perwakilan Paskibraka untuk Jatim

Senin, 29 April 2024 - 22:00 WIB

Pilkada Sumenep 2024, Hasil Survei Airlangga Surabaya Surveyor: Achmad Fauzi Wongsojudo Tertinggi

Berita Terbaru

Pj Bupati Pamekasan Masrukin saat menerima anugerah opini wajar tanpa pengecualian (WTP) ke sepuluh berturut-turut dari BPK RI (lensamadura.com/istimewa)

Berita

Pemkab Pamekasan Kembali Raih WTP, Ini yang ke-10

Jumat, 3 Mei 2024 - 20:38 WIB