Petakan Bantuan Secara Bertahap, BAZNAS Sumenep Gelar Koordinasi Kemiskinan Ekstrim

Kamis, 22 Desember 2022 - 13:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, Lensamadura.com Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sumenep tak tinggal diam dalam melakukan kontribusi nyata bagi pembangun Sumenep. Langkah awal Baznas melakukan pertemuan koordinasi dengan Pemerintah Kecamatan Pragaan dan Kepala Desa di lima desa miskin ekstrem, yakni Desa Sentol Daya, Jaddung, Pragaan Daya, Pragaan Laok dan Karduluk.

Kegiatan yang dihadiri Forkopimka Pragaan, Puskesmas Pragaan, Polsek Pragaan, Danramil 0827/09 Pragaan, Kepala Desa atau Sekretaris Desa tersebut berlangsung di Kantor Kecamatan Pragaan, pada Kamis (22/12/2022) pagi.

Ketua Baznas Sumenep menyampaikan bahwa pertemuan tersebut bertujuan untuk melakukan koordinasi dengan Kecamatan Pragaan dan 5 desa yang masuk kategori kemiskinan ekstrem.

“Hari ini Kami melakukan koordinasi untuk mendapatkan data riil masyarakat miskin di 5 desa miskin ekstrem,” kata Syukri.

Baca Juga :  Kerapan Sapi Piala Presiden Tahun Ini Berlangsung Tanpa Penonton

Menurutnya, berdasarkan data Kecamatan Pragaan kelima desa miskin ekstrem tersebut yakni Desa Sentol Daya, Pragaan Daya, Desa Jaddung, Desa Pragaan Laok, dan Desa Karduluk.

“Kami melakukan koordinasi tersebut untuk mengumpulkan informasi secara detail terkait kondisi dan pemicu kemiskinan di 5 desa miskin ekstrem,” ujarnya.

Dengan adanya data riil by name by addres masyarakat miskin di 5 desa tersebut, tergetnya, Baznas Sumenep untuk memetakan bantuan secara bertahap.

Baca Juga :  Ingin Glowingmu Awet, Ayo Datang Ke Rumah Cosmetic Mam Agung Legung Timur Batang-Batang

Selain itu untuk mengatasi kemiskinan ekstrem melalui gerakan ekonomi usaha produktif (EUP) pada mustahiq.

“Target Baznas Sumenep bagaimana para Mustahiq nantinya menjadi Muzakki sesuai intruksi Basnaz Pusat. Dan juga akan melakukan gerakan ekonomi usaha produktif (EUP) berbasis kearifan lokal,” paparnya.

“Oleh karena itu, kami mengharapkan Kades dan Sekdes mendata para mustahiq, anak yatim, fakir miskin dan kaum duafa,” tambahnya. (Red. Pur)

Berita Terkait

IPSI Sumenep Lakukan Sosialisasi Aturan Baru Wasit Juri 2024
Bupati Sumenep Respons Larangan Warung Madura Buka 24 Jam
Tim Parikesit Universitas Annuqayah Sabet Juara II Civil Tender Competition 2024
DKPP Sumenep Optimalkan Program Pompanisasi untuk Tingkatkan Produktivitas Lahan Sawah Tadah Hujan
Ketua DPD PAN Sumenep Faisal Muhlis Daftar Bacawabup ke PDI Perjuangan
Pilkada 2024, Zamrud Khan Sebut Sumenep Butuh Figur Visioner, Bukan Modal Pencitraan
DLH Sumenep Bakal Sediakan Bank Sampah di Setiap Desa
Anggota DPRD Sumenep H Zainal Arifin Angkat Bicara Mengenai Jalan Rusak di Montorna, Pasongsongan
Berita ini 38 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 28 April 2024 - 14:34 WIB

IPSI Sumenep Lakukan Sosialisasi Aturan Baru Wasit Juri 2024

Minggu, 28 April 2024 - 11:48 WIB

Bupati Sumenep Respons Larangan Warung Madura Buka 24 Jam

Sabtu, 27 April 2024 - 22:25 WIB

Tim Parikesit Universitas Annuqayah Sabet Juara II Civil Tender Competition 2024

Jumat, 26 April 2024 - 15:22 WIB

DKPP Sumenep Optimalkan Program Pompanisasi untuk Tingkatkan Produktivitas Lahan Sawah Tadah Hujan

Kamis, 25 April 2024 - 13:12 WIB

Ketua DPD PAN Sumenep Faisal Muhlis Daftar Bacawabup ke PDI Perjuangan

Kamis, 25 April 2024 - 11:18 WIB

Pilkada 2024, Zamrud Khan Sebut Sumenep Butuh Figur Visioner, Bukan Modal Pencitraan

Rabu, 24 April 2024 - 21:37 WIB

DLH Sumenep Bakal Sediakan Bank Sampah di Setiap Desa

Rabu, 24 April 2024 - 14:29 WIB

Anggota DPRD Sumenep H Zainal Arifin Angkat Bicara Mengenai Jalan Rusak di Montorna, Pasongsongan

Berita Terbaru

IPSI Sumenep foto bersama usai melakukan sosialisasi terkait aturan baru wasit juri 2024 (lensamadura.com/istimewa)

Berita

IPSI Sumenep Lakukan Sosialisasi Aturan Baru Wasit Juri 2024

Minggu, 28 Apr 2024 - 14:34 WIB

Bupati Sumenep sekaligis Pembina Perkumpulan Pedagang Kelontong Sumenep Indonesia (PPKSI) Achmad Fauzi Wongsojudo (lensamadura.com/istimewa)

Berita

Bupati Sumenep Respons Larangan Warung Madura Buka 24 Jam

Minggu, 28 Apr 2024 - 11:48 WIB