SUMENEP, lensamadura.com – Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur pernah menyebut Prabowo Subianto tokoh yang paling ikhlas dan akan menjadi presiden di usia tua.
Hal itu yang menginspirasi Dr KH Imam Khodri Taufik pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Mathlabul Ulum, Jambu, Lenteng, Sumenep, Madura pada Pilpres 2024 nanti mendukung pasangan Capres-Cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
“Jadi saya taat pada apa yang pernah disampaikan Almarhum Gus Dur. Oleh karenanya pada Pilpres 2024 bertekad mendukung Prabowo-Gibran,” kata Dr KH Imam Khodri Taufik dalam keterangannya, Senin, 15 Januari 2024.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu, lanjut salah satu cucu ulama kharismatik Almarhum KH Asnawi Imam Jambu, Lenteng ini, Prabowo dikenal dekat dengan ulama dan kiai.
Tidak hanya karena jelang Pilpres. Prabowo saat jadi perwira TNI aktif dulu sudah dekat ke ulama.
“Ketika beliau akan ke medan perang, selalu datang ke ulama untuk mohon doa restu. Demi keselamatan di medan tempur,” paparnya.
Masih menurut Kiai Khodri, Prabowo pejuang yang telah terbukti untuk keutuhan NKRI. Sebagai Jenderal dan mantan Danjen Kopassus, Prabowo tidak hanya bermodal kata-kata manis jadi Capres. Tapi ada jejak pengabdian nyata untuk Indonesia.
Kemudian, bersatunya Prabowo dengan Presiden Jokowi yang pernah jadi lawan politiknya, membuktikan Prabowo berjiwa ksatria dan kini ikut mengabdi kepada bangsa dan negara lewat jabatannya sebagai menhan.
“Meski jadi menteri pertahanan, Prabowo tidak menggunakan fasilitas negara terutama kendaraan,” ungkapnya.
Terpenting menurut putra mantan Rois Syuriah PCNU Sumenep Almarhum KH Taufiqurraman FM ini, Prabowo satu-satunya Capres yang jadi ketum partai. Artinya, sambung salah satu kiai muda Sumenep ini, Prabowo tak mungkin ditekan sana-sini oleh parpol. Karena jadi kendali sendiri terhadap parpol.
Kiai Khodri saat ini sebagai penasehat relawan Pendowo Jatim. Pendowo merupakan relawan Prabowo-Gibran yang terus bergerak bersama kiai dan ulama untuk memenangkan Capres-Cawapres nomor urut 2 tersebut.
Sekedar informasi, relawan Pendukung Prabowo (Pendowo) sejak awal bergerak bersama para kiai dan ulama di Jatim termasuk Madura dan berbagai daerah lain.
Pelindung relawan Pendowo Letjen TNI (Purn) Dr Sjafrie Sjamsoeddin selaku mantan Wakil Menteri Pertahanan RI, dan Letjen TNI (Purn) Agus Sutomo, S.E. selaku mantan Danjen Kopassus. (yan)
