Berita

SDN Pancor II Gelar Tasyakuran Perpisahan, Ada Bazar sebagai Implementasi P5 Kurikulum Merdeka

209
×

SDN Pancor II Gelar Tasyakuran Perpisahan, Ada Bazar sebagai Implementasi P5 Kurikulum Merdeka

Sebarkan artikel ini
Malam pertama tasyakuran perpisahan yang digelar SDN Pancor II, Gayam (lensamadura.com/masudi)

SUMENEP, lensamadura.com – SDN Pancor II, Gayam tengah melangsungkan kegiatan tasyakuran perpisahan untuk siswa dan siswi kelas VI di halaman sekolah setempat.

Acara ini bakal digelar dua malam, 13-14 Juni 2024. Malam pertama dikemas dengan kegiatan pentas seni dan bazar. Kemudian malam kedua prosesi perpisahan siswa dan siswi kelas VI.

DISPLAY ADVERTISING
Ucapan Ramadan KPU Sumenep

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Pengawas Dinas Pendidikan Sekolah Dasar (SD) Kecamatan Gayam Muhammad Jufri, ditandai dengan pemotongan pita.

Baca Juga :  Komunitas Grab Allah Gelar Santunan di Sumenep, Berikut Sasarannya

Dalam sambutannya, Muhammad Jufri mengatakan, SDN Pancor II adalah salah satu sekolah yang selalu memberikan ide kreatif sebagai upaya menggali potensi siswa dan siswinya.

“Saya terkesan dengan sekolah ini. Karena selalu memberikan fasilitas terhadap siswi dan siswinya untuk menggali potensinya sendiri. Bazar ini adalah buktinya. Anak didik di sini sudah diajari enterpreneur sejak dini,” kata Muhammad Jufri, Kamis, 13 Juni 2024.

Baca Juga :  Berdayakan Perajin Keris Lewat Pelatihan, Sandiaga Malah Didukung Jadi Presiden di Sumenep

Ia juga memberikan apresiasi dan menaruh harapan besar bagi keberadaan SDN Pancor II. “Semoga sekolah ini melahirkan generasi bermanfaat bagi agama dan bangsa ini,” harapnya.

Kepala Sekolah SDN Pancor II Badri Ghazali mengatakan, kegiatan bazar tersebut merupakan bagian implementasi dari Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dari Kurikulum Merdeka.

“Ada beberapa point dalam P5 kurikulum merdeka. Salah satunya adalah kewirausahaan,” kata Badri.

Baca Juga :  RSUD Sumenep Miliki Mobil Golf untuk Dukung Layanan Kesehatan

Pihaknya berharap, dengan adanya bazar tersebut dapat menumbuhkan jiwa enterpreneur terhadap anak didik.

“Harapan saya dengan kegiatan ini mereka mulai tau cara berwirausaha. Walaupun hanya dasarnya saja. Berkelanjutannya ketika dewasa bisa dikembangkan sendiri,” tmbahnya.

Ia mengucapkan terimakasih kepada wali murid dan masyarakat setempat yang telah mendukung perhelatan tasyakuran itu.

“Tanpa dukungan mereka acara ini tidak akan terlaksana dengan lancar,” imbuhnya. (udi)