HIMPASS Latih Emak-Emak di Pulau Sakala Sumenep Tentang Branding Produk

SUMENEP, Lensamadura – Himpunan Mahasiswa Kepulauan Sapeken Sumenep (HIMPASS) melatih emak-emak tentang branding produk di GOR Pulau Sakala, Senin 25 April 2022.

HIMPASS mengajak pelaku usaha produk dan kelompok Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Desa Sakala, Kecamatan Sapeken mengembangkan pemasaran produk dengan memanfaatkan media sosial atau branding produk.

Menurut Srieka Yuliani Ketua umum HIMPASS tujuan workshop branding produk, untuk memberikan bekal, kepada emmak- emmak pelaku usaha produk lokal di pulau Sakala.

Baca Juga :  Raker DPD RI dan Pemprov Sulteng Bahas Perpanjangan Inpres hingga Pemutihan Kredit Korban Bencana Alam

“Agar produk di pulau Sakala, lebih menarik. Baik dalam segi pemasaran maupun kemasan sehingga berpengaruh besar terhadap nilai jual, maka perlu sentuhan kreatif yang sudah tersedia diaplikasi android,” katanya

Srieka Yuliani juga menjelaskan, saat ini, zaman sudah menuntut pelaku usaha, harus memanfaatkan media sosial atau perangkat lainnya yang berkaitan dengan bisnis.

“Mengingat media sosial sangat berfungsi bagi keberlangsungan suatu usaha, termasuk banyak digunakan oleh para konsumen guna menjual produknya, sehingga dapat memaksimalkan jumlah penjualan maupun harga jual,” terangnya bersemangat.

Baca Juga :  DKPP Sumenep Ikut Hadir Di Rangkaian Musihad Expo Turki

Menyambut kegiatan yang dilaksanakan oleh HIMPASS, Ketua Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Sakala Parliana Mengatakan melalui kegiatan yang telah diikuti oleh anggota PKK dan Masyarakat lainnya, itu merupakan pengalaman baru.

“Oleh sebab itu, kami akan coba praktekkan, meskipun masih membutuhkan waktu yang cukup lama, karena pengalaman digital perlu didampingi secara telaten,” ucapnya.

Baca Juga :  Di Tengah Pandemi, Ketua DPD RI Serap Aspirasi Nelayan Banyuwangi

Parliana juga berkomitmen akan berupaya untuk memberikan motivasi, kepada semua anggota PKK dan .asyarakat, agar ilmu baru tentang branding produk tidak berhenti sampai disini saja.

“Saya akan ajak para ibu-ibu PKK dan masyarakat yang telah menghasilkan produk agar mempraktekkan secara menerus tentang strategi baru ini, dengan harapan bisa mengenalkan Pulau sakala beserta produknya,” pungkasnya. (Yan/pur)

Dapatkan Berita Terupdate dari Lensa Madura di: