SUMENEP, Lensa Madura – Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Sumenep melaksanakan kegiatan komunikasi Sosial dan diskusi Ketahanan ekonomi, sosial dan budaya (Ekososbud) di Pendopo Kecamatan Batang-Batang, Sumenep, Kamis, 17 Februari 2022 pagi.
Kegiatan dengan tema “Memperkokoh kerukunan Umat Beragama Menuju Indonesia Tumbuh Indonesia Tangguh,” itu dihadiri 16 kepala desa se-Kecamatan Batang-Batang, Forkopimka, tokoh masyarakat dan pemuda.
Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sumenep KH. Mahfud Rahman sebagai narasumber.
Termasuk narasumber dari Bakesbangpol, Polsek dan Koramil Batang-Batang. Sementara, ada peserta dari tokoh agama Katholik dan Konghucu.
Mujib Camat Batang-Batang dalam sambutan menyampaikan terimakasih atas kegiatan yang diletakkan di pendopo kecamatan itu.
“Acara ini penting karena Indonesia adalah bangsa majemuk, yang didalamnya ada banyak budaya, bahasa dan agama yang harus rukun,” terangnya.
KH. Mahfud Rahman, Ketua FKUB Sumenep mencontohkan, salah satu contoh kerukukan antar umat beragama di Sumenep.
Yaitu, berdirinya tempat ibadah di Pabean kota Sumenep yang sama-sama menghargai dan tidak mengganggu antara satu dengan yang lainnya.
“Contoh lainnya adalah tempat pengobatan Sang Timur yang mayoritas pasiennya adalah orang Islam, mereka tetap melayani dengan baik,” terang Kiai Mahfud.
Purwo Edi P Kepala Bakesbangpol Sumenep berharap agar setiap ada kegiatan harus dibina kerukunan antar masyarakat. (Mas Pur)
