SUMENEP, lensamadura.com – Kelompok Tani (KT) Batu Langit, Desa Lebeng Barat, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, sukses melakukan panen bawang merah varietas Rubaru melalui program upland project Tahun 2023. Hasil panen mencapai angka luar biasa, yakni 19,6 ton per hektar. 15 September 2023
Ketua KT Batu Langit Abdul Adim Yasin mengungkapkan, keberhasilan ini setelah melaksanakan demplot bawang merah varietas Rubaru seluas 0,25 hektar dengan menerapkan 3 perlakuan berbeda, termasuk perlakuan organik sakti.
“Perlakuan ini merupakan racikan koperasi produsen Tani Keraton Langit, Kecamatan Pasongsongan, yang menggunakan perlakuan biosaka dan jakaba,” kata Abdul Adim.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hasil dari perlakuan ini, kata dia, sangat memuaskan, dengan dominasi provitas 19,6 ton per hektar dari perlakuan organik sakti. Hal ini memberikan harapan baru bagi pengembangan bawang merah varietas Rubaru, khususnya di Kecamatan Pasongsongan.
Ketua Kelompok Tani Batu Langit Abdul Halim Yasim menyampaikan rasa terima kasih kepada berbagai pihak, termasuk Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo, Kepala Dinas DKPP Kabupaten Sumenep Arif Firmanto, Kementerian Pertanian, dan upland project atas dukungannya. Ia juga mengharapkan bantuan lebih lanjut dalam hal prasarana guna meningkatkan efisiensi biaya produksi.
Bahtiar Julianto, selaku Korlu BPP Kecamatan Pasongsongan menegaskan komitmen untuk terus mendukung petani. Ia menginginkan efisiensi produksi dengan pengadaan sarana seperti rumah pompa yang dapat mengurangi biaya produksi.
Kesuksesan KT Batu Langit dalam panen bawang merah varietas Rubaru menunjukkan potensi alam Pasongsongan yang luar biasa dan inovasi organik sakti yang dikembangkan oleh koperasi produsen dan Keraton Langit Kecamatan Pasongsongan.
Diharapkan, pemerintah dapat memperhatikan Kecamatan Pasongsongan sebagai produsen unggulan nasional. (mp/red)
