SUMENEP, Lensamadura.com — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sumenep mulai mengoperasikan air mancur yang berlokasi di areal Wisata Taman Bunga atau lebih dikenal Alun-alun Kota Sumenep, Minggu 4/12/2022.
Hal tersebut dilakukan untuk menambah daya tarik serta memanjakan masyarakat ketika menikmati taman bersejarah di kota sumenep.
“Kami kembali mengaktifkan air mancur menari mulai Sabtu (12/22) malam, dengan Anggaran yang bersumber dari Perubahan Anggaran Kabupaten (PAK) 2022 sekitar kurang lebih 200jt untuk Air Mancur tersebut.
Barangnya Stainles semua yang mendatangkan kontraktor dari surabaya (CV Green City) dengan Garansi Proyek 1 Tahun,” Kata Arif Susanto saat ditemui diruang kerjanya, Senin (12/22) Pagi.
Konsep sebelumnya terkait desain air mancur menari tersebut akan diiringi musik untuk lebih meperindah desain, akan tetapi karena keterbatasan anggaran akhirnya hanya Air Mancur menari saja.
“Doakan saja Semoga tahun depan, rencana Kami terealisasi semua, salahsatu diantaranya Lampu Bando untuk lokasi di sebelah barat dan mainan anak juga untuk areal disebelah selatan”, Imbuhnya.
Arif Sapaan Akrabnya berharap, dengan adanya air mancur menari tersebut semakin menambah kesan cantik taman bunga, sehingga masyarakat memiliki hiburan saat berada di Taman tersebut.
“Kami mengoperasikan air mancur menari setiap hari, yakni pagi mulai pukul 07.00 – 09.00 WIB dan sore pukul 15.00 – 17.00 WIB. Sedangkan pada malam hari setiap pukul 19.00 – 21.00 WIB dan pada Sabtu dan Minggu mulai pukul 19.00 – 22.00 WIB,”
“Kekuatan 2500 Wat untuk listrik per-jamnya”, Tuturnya.
Tambah Arif, bahwa sebenarnya keberadaan kolam air mancur ini sudah ada sebelumnya, namun karena faktor teknis sehingga tidak bisa beroperasi sejak beberapa waktu lalu.
“Alhamdulillah berkat dukungan dari semua pihak, Akhirnya Kolam Air Mancur telah diperbaharui beberapa peralatan yang tidak bisa berfungsi secara maksimal”, Tuturnya.
Semua alat sebelumnya diganti dengan baru supaya hasilnya lebih menarik seperti saat ini. Jadi dengan perubahan peralatan, diharapkan tampilannya semakin menarik.
Masyarakat yang menikmati keindahan air mancur menari untuk senantiasa menjaga kebersihan di lingkungan taman tersebut agar supaya peralatannya tidak mudah rusak.
“Kami minta masyarakat jangan membuang sampah ke dalam kolam, karena menjaga kebersihan merupakan tanggung jawab bersama,” Harapnya Kepala Dinas Lingkungan Hidup. (Pur)