SUMENEP, lensamadura.com – Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep berikan bantuan pupuk jambu mente di 14 titik tersebar di Kecamatan Ambunten, Dasuk, Batuputih, Manding, Gapura, dungkek dan Saronggi sebanyak 30 ton Pupuk Organik untuk 7 (Tujuh) kecamatan disumenep jawa timur, Selasa 18 Oktober 2022.
Dalam penyaluran kegiatan Pengembangan kawasan Jambu Mente dikecamatan manding tersebut diikuti Staf Kabid Sarana dan Prasarana DKPP Sumenep, Korluh Kecamatan manding beserta Staf BPP Kecamatan Manding.
Arif Firmanto menuturkan penyaluran bantuan pupuk mente tersebut bersumber dari anggaran pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2022 untuk pupuk organik mente sebagai tahapan awal pencairan program bantuan dari pusat.
“Secara teknis pupuk organik tersebut akan diberikan kepada masing-masing poktan bervariasi sesuai permintaan Kelompok dan kesiapan lahan,” ungkapnya Kepala DKPP Sumenep.
Bantuan Pupuk Organik tersebut atas dasar perintah dari Bapak Bupati Sumenep Untuk diusulkan sebelumnya agar dianggarkan di APBN 2022 dalam upaya menggerakkan sektor ekonomi petani Jambu Mente di Tujuh Kecamatan.
“Pupuk Organik tersebut nantinya akan diletakkan pada lahan tanam bibit mente sebelum tanam mas,” imbuhnya.
Ia berharap bantuan tersebut digunakan sesuai kebutuhan petani pada proses persiapan tanam jambu mente nantinya, sekaligus dalam upaya peningkatan ekonomi berkelanjutan disektor jambu mente. Tutupnya.
Lebih lanjut, Achmad Sukarmin penerima di desa Jaba’an, Kecamatan Manding mengucapkan terimakasih dengan diberikannya pupuk organik dari Kementrian Pertanian melalui Dinas Pertanian Sumenep.
Dirinya akan menggunakan pupuk organik sebanyak 1500kg tersebut pada lahan miliknya seluas 5 (Lima) Hektar untuk persiapan tanam jambu mente.
“Terimakasih bapak menteri pertanian dan dinas pertanian sumenep, semoga diberi kesehatan dalam menjalankan tugas dan amanah meningkatkan ekonomi petani disumenep,” (Pur)
