SUMENEP, lensamadura.com – Wakil Ketua DPC PKB Sumenep KH Hamid Ali Munir mendaftarkan diri sebagai bakal calon wakil bupati (bacawabup) ke kantor DPC PDI Perjuangan, Jumat, 9 Mei 2024.
“Saya sudah 26 tahun berpartai di PKB. Saya tahu etika. Tidak mungkin saya mendaftar ke sini dengan melangkahi pimpinan PKB. Jadi saya sudah mendapat restu dari pimpinan PKB untuk mendaftar bacawabup ke PDI Perjuangan,” kata Kiai Hamid.
Kiai Hamid mengatakan, dirinya mendaftar sebagai bacawabup karena dorongan dari berbagai elemen.
“Mulai kiai, ulama, juga beberapa tokoh agama dan tokoh masyarakat,” jelasnya.
Ketua DPRD Sumenep itu mengatakan, PDI Perjuangan adalah sahabat PKB. Itu berdasar pada sejarah politik yang tercipta di tahun 2010 silam. Kedua partai ini pernah berkolaborasi dan disebut sebagai ‘koalisi semangka’.
“Untuk Pilkada 2024 apakah akan terulang koalisi PKB dan PDI Perjuangan? Ini masih dalam tahap komunikasi antar petinggi partai,” jelasnya.
Sebelumnya, Kiai Hamid juga mendaftarkan diri sebagai bacawabup melalui PKB Sumenep.
Sementara, ketua desk Pilkada 2024 PDI Perjuangan H Zainal Arifin mengatakan, sejauh ini sudah ada 7 orang yang mendaftar. KH Hamid Ali Munir merupakan pendaftar yang ketujuh.
Dari 7 orang yang mendaftar, tiga di antaranya merupakan kader terbaik PKB, yaitu Nurfitriana (anggota DPRD Jatim yang juga istri mantan Bupati Sumenep, KH ABusyro Kasim), Herman Dali Kusuma (mantan Ketua DPRD Sumenep periode 2014-2019), KH Hamid Ali Munir (Ketua DPRD Sumenep periode 2019-2024).
Kemudian empat pendaftar lainnya yaitu Nyai Hj Dewi Khalifah atau Nyai Eva (Wakil Bupati Sumenep), Faisal Muhlis (Ketua DPD PAN Sumenep), KH Qusyairi (pengasuh salah satu Ponpes di Ganding Sumenep), dan Syamsul Arifin (kepala desa di Ambunten).
“Kami hanya sebatas menerima berkas-berkas pendaftaran. Untuk menentukan siapa yang akan direkomendasikan partai maju dalam Pilkada 2024 sepenuhnya kewenangan DPP,” kata H Zainal.
Untuk diketahui, DPC PDI Perjuangan Sumenep membuka pendaftaran bakal cabup dan cawabup Pilkada Sumenep 2024 sejak Rabu, 24 April 2024 hingga Sabtu, 18 Mei 2024.
“Semua berkas pendaftar yang masuk akan diserahkan ke DPP pada tanggal 20 Mei 2024,” tandasnya. (red)
