Tokoh Hindu Ajak Anak Muda Cintai Indonesia melalui Implementasi Nilai Pancasila

Sabtu, 27 Mei 2023 - 11:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Ketua Parisada Dharma Indonesia, Putu Adi Sutrisna (lensamadura.com/istimewa)

Wakil Ketua Parisada Dharma Indonesia, Putu Adi Sutrisna (lensamadura.com/istimewa)

JAKARTA, lensamadura.com – Salah satu tokoh agama Hindu Putu Adi Sutrisna mengajak anak-anak muda untuk mencintai Indonesia melalui implementasi nilai Pancasila. Menurutnya, Pancasila merupakan bagian dari kesepakatan bersama yang juga tidak bertentangan dengan dharma negara dan dharma agama.

Putu Adi yang juga Wakil Ketua Parisada Dharma Indonesia itu mengatakan, umat Hindu sudah seharusnya dapat menjalankan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Sebab, kata Putu, di dalam agama Hindu ada 4 catur guru yang harus dihormati dan diikuti, yaitu guru swadyaya (Tuhan yang Maha Esa), guru rupake (orang tua), guru pengajian (guru sekolah), dan guru wisesa (pemerintah). Pemeluk Hindu, kata dia, wajib menghormati dan merawat empat catur guru tersebut.

“Apalagi di dalam Pancasila mengandung nilai-nilai luhur yang selaras dengan ajaran Hindu. Bhineka Tunggal Ika itu bahasa Sansekerta yang artinya  meskipun berbeda-beda itu satu. Kalau di kami ada lagi istilah, tattwa masi atau aku adalah kamu,” kata Putu seperti dikutip Lensa Madura dari NU Online, Sabtu, 27 Mei 2023.

Lebih lanjut, Putu Adi menegaskan bahwa kitab suci Hindu mewajibkan kepada umatnya agar bisa mengimplementasikan dharma agama dan dharma negara. Keduanya merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan. Oleh sebab itu, hal ini memiliki keselarasan dengan lima prinsip di dalam Pancasila.

Baca Juga :  The Evolution of Jakarta: From Colonial Capital to Modern Metropolis

“Dharma agama adalah kewajiban menjalankan kebenaran yang suci sesuai dengan nilai-nilai ajaran agama. Sedangkan dharma negara adalah kewajiban setiap umat hindu untuk melaksanakan menghormati menjaga negara atau pemerintah yang sah. Jadi, umat Hindu wajib,” terang Putu Adi.

Putu Adi berharap, generasi muda dapat terus menjaga keberagaman dan kebhinekaan Indonesia agar terus tercipta kerukunan di antara sesama anak bangsa. Agama Hindu, lanjut Putu Adi, menjunjung tinggi perbedaan.

“Sehingga, sampai kapan pun tidak akan melakukan pertentangan dengan pemerintahan yang sah, sebab hal ini dilarang oleh ajaran dharma negara,” tegasnya.

Baca Juga :  Hasil Sidang Isbat Tetapkan 1 Ramadhan 1445 H pada Selasa, 12 Maret 2024

Sementara itu, menurut tokoh Hindu lainnya yakni Sugiharti, seluruh anak bangsa di Indonesia wajib memiliki Nasionalisme. Terlebih umat Hindu yang sudah ditekankan berulang-ulang di dalam ajaran kitab sucinya. Dia menyebut bahwa bangsa Indonesia memang dilahirkan dengan keragaman dan perbedaan budaya, agama, etnis, dan adat-istiadat. Karenanya, harus mampu menjaga dan merawatnya.

“Keragaman ini pada dasarnya sebuah kelebihan dari negara kita jika dibandingkan dengan negara lain. Namun, jika kita salah memahami justru akan menjadi jurang pemisah, atau pemicu konflik antar sesama anak bangsa,” jelasnya. (nu/red)

Sumber Berita : NU Online

Berita Terkait

SKK Migas Gelar Halal Bihalal, Perkuat Sinergi untuk Capai Target 2024
Pelindo Tingkatkan Koordinasi agar Pelayanan Arus Balik Lebaran 2024 Berjalan Optimal
Pemerintah Tetapkan 1 Syawal 1445 H Jatuh pada Rabu 10 April 2024
Pelindo Jamin Kepelabuhanan tetap Optimal selama Libur Lebaran 2024
Jelang PON 2024, KONI Jatim Maksimalkan Cabor Bela Diri
Menhub Lepas Keberangkatan Mudik Gratis Kapal Laut
KONI Jatim Undang Tiga Tuan Rumah Persiapan Porprov 2025
KONI Jatim Bakal Gelar Rakerprov Bahas Persiapan PON XXI dan Program Kerja 2024
Berita ini 15 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 19 April 2024 - 14:00 WIB

SKK Migas Gelar Halal Bihalal, Perkuat Sinergi untuk Capai Target 2024

Senin, 15 April 2024 - 18:30 WIB

Pelindo Tingkatkan Koordinasi agar Pelayanan Arus Balik Lebaran 2024 Berjalan Optimal

Selasa, 9 April 2024 - 21:00 WIB

Pemerintah Tetapkan 1 Syawal 1445 H Jatuh pada Rabu 10 April 2024

Senin, 8 April 2024 - 23:29 WIB

Pelindo Jamin Kepelabuhanan tetap Optimal selama Libur Lebaran 2024

Minggu, 7 April 2024 - 18:21 WIB

Jelang PON 2024, KONI Jatim Maksimalkan Cabor Bela Diri

Sabtu, 6 April 2024 - 15:41 WIB

Menhub Lepas Keberangkatan Mudik Gratis Kapal Laut

Jumat, 5 April 2024 - 23:00 WIB

KONI Jatim Undang Tiga Tuan Rumah Persiapan Porprov 2025

Kamis, 4 April 2024 - 19:00 WIB

KONI Jatim Bakal Gelar Rakerprov Bahas Persiapan PON XXI dan Program Kerja 2024

Berita Terbaru