Bupati Sumenep Pastikan Penyaluran Pupuk Tahap Pertama, Bantu Petani di Kecamatan Lenteng

- Penulis

Sabtu, 3 Desember 2022 - 20:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, lensamadura.com – Bupati Sumenep Achmad Fauzi pastikan penyaluran bantuan pupuk gratis tahap I (pertama) sebanyak 47 ton kepada kelompok tani di Kecamatan Lenteng, Sumenep berjalan dengan baik, Sabtu, 3 Desember 2022.

Penyaluran bantuan pupuk tersebut tersalurkan kepada sebagian kelompok tani yang ada di kecamatan Lenteng, yang bersumber dari APBD II Kabupaten Sumenep tahun anggaran 2022.

Achmad Fauzi menyampaikan, bantuan tersebut sebagai langkah pemerintah daerah untuk membantu para petani dalam rangka mengurangi beban petani dan keterlambatan pupuk yang terjadi di Sumenep.

Baca Juga :  Petinggi Forkopimka Gayam Tak Hadir, Rapat Koordinasi Pemindahan Pasar Sapi Gagal Digelar

“Ini pertama kali untuk 5 Kecamatan kemiskinan ekstrim di kabupaten Sumenep, besok lusa insyaallah akan tersalurkan ke 2 (dua) kecamatan, yakni Pragaan dan Batang-batang,” kata Bupati.

Ketua DPC PDI Sumenep itu mengucapkan syukur karena telah menyaksikan secara langsung pendistribusian pupuk pertama kalinya di kecamatan Lenteng, meskipun tidak semua kelompok tani atau pun kelompok wanita tani.

Baca Juga :  PPK Batuputih Gelar Tes Wawancara PPS

“Paling tidak program ini nantinya bisa dibuat giliran setiap tahun,” tambahnya.

Kehadiran pemerintah daerah ke para petani, pertama akibat kondisi ekonomi yang kurang stabil, kedua untuk mendukung ketahanan pangan, ketiga memberikan semangat kepada petani dengan cara menyalurkan bantuan pupuk secara Gratis meskipun tidak semua.

Baca Juga :  KH. R. Ahmad Azaim Ibrahimy Lakukan Safari Dakwah ke Pulau Sapudi Sumenep

“Nanti bertahap, untuk daerah kemiskinan ektrim di kabupaten Sumenep,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Bupati berharap dengan bantuan pupuk secara gratis ini dapat dipergunakan dengan baik oleh petani dalam mendongkrak perekonomian di sektor pertanian.

“Ketika perekonomian di sektor pertanian bagus, maka bisa dipastikan masyarakat sejahtera dan mampu meningkatkan ketahanan pangan di Sumenep,” pungkasnya. (Pur/**)

Berita Terkait

PPK Arjasa Sumenep Sukses Gelar Rapat Pleno Rekapitulasi DPSHP Akhir
Warga Sumenep Audiensi Jalan Rusak Penghubung Tiga Desa, Begini Janji Dinas PUTR
PSBA Kangean Dipastikan Tidak Berlaga di Kompetisi Sepak Bola U-13
Pemkab Bangkalan Anggarkan Beasiswa 2023 untuk Pelajar dan Mahasiswa
Maklumat Takerbuy 2023, Tolak Rencana Reklamasi Laut di Gersik Putih
Festival Jaran Serek Sumenep Bentuk Cinta Budaya Lokal
Demi Keselamatan Lingkungan, Ribuan Warga Sumenep Bakal Gelar Istigasah Kubro
Banser Gayam Gelar Apel Guna Konsolidasi dan Koordinasi Anggota
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 2 Juni 2023 - 17:00 WIB

Alasan Memilih Jurusan Teknik Informatika bagi yang Bingung Kuliah

Jumat, 2 Juni 2023 - 11:30 WIB

Perbedaan Universitas, Institut, Sekolah Tinggi, Akademi dan Politeknik

Selasa, 30 Mei 2023 - 07:00 WIB

Kenapa Kamu Harus Kuliah? Ini Dia Manfaatnya

Sabtu, 27 Mei 2023 - 22:00 WIB

Ini Dia 5 Tips Cara Belajar Bahasa Inggris Otodidak, Dijamin Jago!

Sabtu, 27 Mei 2023 - 21:40 WIB

Ini Dia Pembahasan Aritmatika Sosial Kelas 7 Beserta Contoh Soalnya

Selasa, 23 Mei 2023 - 22:47 WIB

Kamu Harus Tahu 6 Jurusan Kuliah yang Dibutuhkan di Dunia Kerja

Selasa, 23 Mei 2023 - 22:30 WIB

Ini Dia 5 Cara Interview yang Baik Agar Diterima Kerja di Perusahaan Idaman

Minggu, 21 Mei 2023 - 07:00 WIB

Jurusan Kuliah IPA yang Jarang Diminati Tapi Menjanjikan

Berita Terbaru

Suryadi (lensamadura.com/istimewa)

Opini

‘Orang Dalam’ dan Bisnis Haram

Sabtu, 3 Jun 2023 - 20:56 WIB