Aktivis Alarm Pertanyakan Kinerja Bappeda Sumenep Terkait Grand Desain Wisata Lombang

- Penulis

Jumat, 27 Mei 2022 - 18:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, lensamadura.com – Aliansi Pemuda Reformasi Melawan (ALARM) tagih janji perbaikan dan pembangunan serta grand desain wisata pantai Lombang yang dinilai lelet selama kurun waktu 4 tahun lebih.

Aktivis ALARM Syaiful Bahri mempertanyakan kinerja Bappeda Sumenep sebagai bidang perencanaan pembangunan khususnya bagian pariwisata kabupaten Sumenep. Menurutnya, selama kurun waktu 4 tahun wisata pantai Lombang masih mengalami kerusakan lingkungan.

“Faktor kerusakan ini adalah bagian dari leletnya Bappeda yang hingga saat ini tidak punya grand desain pariwisata. Khususnya pantai Lombang,” papar Syaiful Bahri kepada media lensamadura.com, Kamis 26 Mei 2022.

Pihaknya berharap hal ini menjadi atensi khusus Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sumenep untuk menyelamatkan wisata pantai Lombang agar tidak semakin memburuk.

Baca Juga :  Diduga Tak Sesuai RAB, Proyek Rabat Beton Disorot

Sementara, Pansus Rencana pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) H. Masdawi menilai bahwa perencanaan lanjutan berkaitan dengan pengelolaan wisata Lombang sudah basi didengarkan dari pemerintah daerah karena dari tahun 2007 hingga 2022 ini Lombang tetap begitu-begitu saja.

“Sederhananya, kita lihat infrastruktur jalan menuju objek wisata pantai lombang yang terkesan dibiarkan oleh pemerintah daerah,” kata H Masdawi.

Anggota DPRD Sumenep Dapil V itu menilai pemerintah daerah lelet mengembangkan pariwisata lombang yang menjadi ikon wisata hiburan tertua di kabupaten Sumenep. Terbukti adanya kerusakan jalan yang nyata diketahui pemerintah itu masih belum segera diperbaiki.

Baca Juga :  Agen Ayu MS Glow Dengan 85 Reseller di Sumenep Omzetnya Capai Rp 350 Juta

“Padahal itu bagian khusus untuk pengembangan pariwisata,” jelasnya.

Ditambakan, jika pemerintah daerah tidak mampu mengelola wisata pantai Lombang dengan baik, pihaknya berharap untuk dipihak ketigakan saja ke orang yang paham betul untuk mengembangkan ekonomi dan peluang bisnis masyarakat sekitar.

“Dengan Pendapatan Anggaran Daerah (PAD) pantai Lombang per tahun yang semakin besar, pemerintah daerah justru harus memiliki etika malu kepada wisatawan luar karena destinasinya tidak diperbaiki,” pungkas H Masdawi anggota dewan yang berdomilisi di selatan pantai Lombang itu.

Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Sumenep Yayak Nurwahyudi menuturkan bahwa grand desain pariwisata itu sudah ada di Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Daerah (RIPPDA), itu grand desain umum terkait pariwisata.

Baca Juga :  Jumat Barokah, Golkar Kepri Bagikan 1000 Paket Sajadah dan Sarung di Sumenep Madura

Sedangkan lanjutan dari RIPPDA itu akan didetailkan di rencana detail yang di inisiasi dari pariwisata, dan pihaknya sudah mengusulkan rencana detail wisata lombang.

“Silahkan Ke Kabid Pariwisata, rencana detailnya sudah ada di sana,” ucapnya mengalihkan.

Ditanya soal mewabahnya praktek tambak udang di sekitar wisata lombang, Yayak menyampaikan bahwa penyelesaian masalah tambak udang yang belum berizin akan ditata ulang untuk dapat mengajukan izin.

“Lebih jelasnya silahkan konfirmasi ke DPMPTSP,” tutup Yayak. (Rif/Pur)

Berita Terkait

Warga Sumenep Audiensi Jalan Rusak Penghubung Tiga Desa, Begini Janji Dinas PUTR
PSBA Kangean Dipastikan Tidak Berlaga di Kompetisi Sepak Bola U-13
Pemkab Bangkalan Anggarkan Beasiswa 2023 untuk Pelajar dan Mahasiswa
Maklumat Takerbuy 2023, Tolak Rencana Reklamasi Laut di Gersik Putih
Festival Jaran Serek Sumenep Bentuk Cinta Budaya Lokal
Demi Keselamatan Lingkungan, Ribuan Warga Sumenep Bakal Gelar Istigasah Kubro
Banser Gayam Gelar Apel Guna Konsolidasi dan Koordinasi Anggota
KUPP Kelas III Telaga Biru Bangkalan Kampanyekan Keselamatan Pelayaran bagi Anak Usia Dini
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 31 Mei 2023 - 23:28 WIB

Ini Tahapan Seleksi Beasiswa PBNU-Maroko 2023, Catat Tanggalnya!

Sabtu, 27 Mei 2023 - 11:44 WIB

Tokoh Hindu Ajak Anak Muda Cintai Indonesia melalui Implementasi Nilai Pancasila

Kamis, 25 Mei 2023 - 15:17 WIB

Fakta Menarik Tegar Aditya, Pria Asal Banyuwangi yang Sukses Capai Financial Freedom di Usia Muda

Kamis, 4 Mei 2023 - 22:00 WIB

KONI Jatim Lepas 81 Atlet Berlaga di SEA Games XXXII Kamboja

Minggu, 30 April 2023 - 22:00 WIB

Bapel Puslatda KONI Jatim Gelar Tes Fisik Kedua

Minggu, 23 April 2023 - 05:00 WIB

Lebaran, Pangdam V/ Brawijaya Kunjungi Anggota yang Sakit

Rabu, 12 April 2023 - 21:00 WIB

Kemenhub Gelar Apel Pasukan Pengamanan Angkutan Laut untuk Lebaran 2023

Senin, 10 April 2023 - 23:00 WIB

Ditjen Hubla Pastikan Pasokan Logistik Lancar selama Libur Lebaran

Berita Terbaru

Sarjana (lensamadura.com/istimewa)

Pendidikan

Kenapa Kamu Harus Kuliah? Ini Dia Manfaatnya

Selasa, 30 Mei 2023 - 07:00 WIB