Perjuangan Guru Honorer di Sampang, Tempuh 36 KM Untuk Mengajar

Kamis, 30 Januari 2020 - 12:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ACT Jatim for lensamadura.com

SAMPANG – (29/01) – Pendidikan menjadi kunci pengembangan sumber daya manusia yang unggul. Di beberapa daerah, pendidikan masih belum mendapatkan perhatian khusus dari masyarakat. Beberapa guru masih harus hidup dengan kondisi prasejahtera.

Salah satunya, Arie Kristanti. Guru asal Kelurahan Karang Dalem, Kec. Kota Sampang ini, harus menempuh jarak 36 km setiap harinya untuk melaksanakan tugasnya mencerdaskan anak-anak bangsa. Yaitu, untuk sampai ke tempat ngajarnya di SMPN 1 Karang Penang, Kabupaten Sampang, Madura, Jatim. Hal ini menjadi kendala baginya saat ia belum memiliki kendaraan sendiri, karena ia harus berjuang berangkat ke sekolah dengan naik angkutan umum, dengan dua kali ganti angkutan.

Baca Juga :  Dinkes Bangkalan Gandeng PT. AMA Produsen PRO EM-1 Gelar Simposium Manfaat Probiotik Terhadap Pencegahan Stunting Anak
ACT Jatim for lensamadura.com

Perjuangannya tak cukup disitu saja, berdasar rilis berita dari ACT Jatim yang diterima lensamadura.com, penghasilan yang didapatkan belum cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga itu pun baru bisa diterima setiap tiga bulan sekali. Untuk mencukupi kebutuhan keluarga suami Arie bekerja sebagai pedagang makanan ringan di sekolah-sekolah. Sebelum berangkat ke sekolah Ari bertugas menyiapkan dagangan suaminya terlebih dahulu.

Sampai saat ini,  Bu Arie yang sudah 14 tahun ngajar ini, belum memiliki tempat tinggal tetap. Sehingga harus menggontrak. Dengan tanggungan 2 orang anak yang masih bersekolah tentu ini menjadi beban yang tidak ringan bagi Ani dan keluarga.

Aksi Cepat Tanggap bersama Global Zakat melalui program Sahabat Guru Indonesia membantu guru prasejahtera seperti Ani dan guru-guru lainnya diberbagai wilayah di Indonesia.

Baca Juga :  Lagi, SMSI Sumenep Gandeng Ar-Raudah Computer Bagikan Takjil Gratis kepada Masyarakat

Dipo Hadi, Kepala Program Global Zakat-ACT Jawa Timur, menyatakan perjuangan guru prasejahtera di Jawa Timur harus diapresiasi.

“Melalui program Sahabat Guru Indonesia, kami menyalurkan bea hidup untuk guru prasejahtera dengan harapan guru bisa optimal dalam mendidik muridnya karena kebutuhan hidupnya sudah tercukupi,” ujar Dipo.

Arie Kristanti, penerima manfaat program Sahabat Guru Indonesia menyatakan kebahagiaannya.

“Terima kasih ACT, telah turut serta membantu kami, para guru. Semoga ke depan semakin banyak program untuk memberdayakan guru Indonesia,” ujar Arie

(lm)

Berita Terkait

PT Garam Gelar Halal Bihalal, Arief Haendra: Tetap Jaga Semangat Kerja
Gelar Halal Bihalal, Kepala Bappeda Sumenep Arif Firmanto: Siap Lanjutkan Tongkat Estafet
Wisata Baru Pantai Galung Sumenep Diperkenalkan, Ini Harapan Kades Juruan Daya
Festival Layangan LED Sukses Digelar, Ini Harapan Disbudporapar Sumenep
Berpengalaman di Eksekutif dan Legislatif, Moh Zainal Arifin Dinilai Layak Jadi Bupati Pamekasan
Festival Layangan LED Berlangsung Meriah, Pikat Pengunjung Pantai Lombang
Posko Terpadu Angkutan Laut Lebaran Tanglok Sampang Dijaga Lintas Sektor
Payah! Polres Sumenep Berkilah soal Dugaan Oknum Polsek Sapeken Aniaya Dua Remaja
Berita ini 13 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 18 April 2024 - 21:00 WIB

PT Garam Gelar Halal Bihalal, Arief Haendra: Tetap Jaga Semangat Kerja

Rabu, 17 April 2024 - 20:00 WIB

Gelar Halal Bihalal, Kepala Bappeda Sumenep Arif Firmanto: Siap Lanjutkan Tongkat Estafet

Rabu, 17 April 2024 - 13:00 WIB

Wisata Baru Pantai Galung Sumenep Diperkenalkan, Ini Harapan Kades Juruan Daya

Rabu, 17 April 2024 - 11:30 WIB

Festival Layangan LED Sukses Digelar, Ini Harapan Disbudporapar Sumenep

Selasa, 16 April 2024 - 20:00 WIB

Festival Layangan LED Berlangsung Meriah, Pikat Pengunjung Pantai Lombang

Senin, 15 April 2024 - 15:30 WIB

Posko Terpadu Angkutan Laut Lebaran Tanglok Sampang Dijaga Lintas Sektor

Senin, 15 April 2024 - 15:00 WIB

Payah! Polres Sumenep Berkilah soal Dugaan Oknum Polsek Sapeken Aniaya Dua Remaja

Minggu, 14 April 2024 - 21:30 WIB

Festival Layangan LED Bakal Hibur Wisatawan di Pantai Lombang Sumenep

Berita Terbaru